KPNP Tegaskan Hanya Akan Dukung Pemimpin Yang Tegas dan Berintegritas


Puluhan perwakilan dari anggota Parpol peserta Pemilu yang tergabung dalam Koalisi Partai Non Parlemen (KPNP) Sidoarjo beserta Jajaran panitia penyelenggara acara dialog berpose bersama.

Sujani S Sos.Pioneer WAG Ruang Publik Sidoarjo (RPS) didampingi Ketua KPNP, H Abdullah serta Ketua Partai Gelora ,Agus S,dengan mimik serius dan mata sedikit melotot saat memberikan keterangan pers kepada belasan awak media yang meliput acara dialog.(Dillah)

DIMENSINEWS.COM SIDOARJO ; Sembilan Partai peserta Pemilu yang gagal menempatkan kader/ Calon legislatif di di Kursi DPRD Sidoarjo sepakat bulat hanya akan mendukung pasangan Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bacawabup yang maju dalam kontestasi Pilkada di Sidoarjo Bulan November depan yang bersedia menyetujui/menandatangani Pakta Integritas yang telah disepakati bersama oleh sembilan Parpol anggotanya.
Penegasan ini disampaikan H Abdullah,Ketua Harian Partai Hanura Sidoarjo yang juga merangkap sebagai Ketua sekaligus juru bicara perwakilan ketua 9 partai yang tergabung dalam Koalisi Partai Non Parlemen (KPNP) antaranya. Agus S (Partai Gelora),Muhammad Hamdi (PSI),Gatot Sudibyo (Partai Buruh), Gatot Sudibyo (PKN), Datuk Morello (Partai Ummat),Hermanu (Partai Garuda),Saiful Arifin (Perindo),serta Adila (PBB).
Pernyataan tegas Cak Dullah,panggilan akrab pria bertubuh dempal ini diungkapkan dihadapan ratusan peserta undangan yang mengikuti acara Dialog publik jilid IV yang digelar Komunitas WAG Ruang Publik Sidoarjo (RPS) Sabtu (29/6) malam kemarin di Kedai “Bu Atiek”.
Sebagaimana dalam acara dialog yang digelar sebelumnya,selain menghadirkan mantan komisioner KPUD Sidoarjo Nanang Haromain sebagai moderator acara.Dialog kali ini juga dihadiri Host yang juga mantan wartawan senior Harian Sore Surabaya Post, Ludi Eko P.
Kehadiran Host yang terkenal dengan gaya bicaranya yang nakal dan ceplas_ceplos tersebut tak urung membuat acara dialog menjadi lebih hangat dan ger_geran.
Acara dialog Jilid IV yang digelar WAG RPS Sabtu malam kemarin sedikit berbeda dengan 3 acara dialog sebelumnya.
Sujani, S.Sos,Ketua WAG RPS kali ini hanya menghadirkan 9 perwakilan Parpol tanpa mengundang satupun Bacabup-Bacawabup.
Perihal ini dlam kesempatan wawancara dengan sejumlah awak media menjelaskan dialog publik RPS yang berkelanjutan ini selain bertujuan lebih mengenalkan semua figur para calon pemimpin di Sidoarjo.
Acara dialog ini digelar guna membuka ruang seluas-luasnya bagi semua partai politik,lembaga swadaya,dan semua ‘Stake Holder’ di Sidoarjo untuk berpartisipasi dalam rangka menjaring dan memilih kriteria calon pemimpin yang baik.
“Kita berharap dengan semakin seringnya digelar ruang-ruang diskusi dan panggung-panggung politik seperti ini bakal menarik sebagiqn besar warga Sidoarjo untuk berperan aktif dlam mencari figur yang tepat dalam memimpin Sidoarjo ke depan” tukas Sujani yang juga akrab dengan sebutan Bupati Swasta ini.
Ia bertekad akan terus menggelar acara-acara dialog seperti ini hingga menjelang Pilkada yang akan dihelat pada 27 Nopember 2024 mendatang.
Dalam sesi pidatonya yang panjang lebar Cak Dullah menyampaikan bahwa KPNP merupakan kumpulan partai politik non parlemen. “KPNP berharap nantinya jika bupati terpilih bisa berpihak kepada masyarakat kecil dan mengetahui secara rinci segala permasalahan yang ada di Kabupaten Sidoarjo,” ungkapnya.
Meski tak berhasil mengantarkan kadernya ke kursi dewan,namun dengan total perolehan suara tak kurang dari 65 ribu,KPNP dipastikan masih memiliki kekuatan suara/massa pendukung yang tidak bisa dianggap remeh.
“Untuk itu KPNP akan mendukung calon pemimpin yang punya kepedulian terhadap masalah pendidikan,kesehatan.
“Kami akan dukung siapapun calon pemimpin yang punya Visi membangun sarana pendidikan gedung sekolah SMAN di semua wilayah kecamatan se Kabupaten Sidoarjo”teriak Cak Dullah.
pertimbangan juga difokuskan penambahan pembangunan sekolah negeri terutama SMAN/SMKN di masing-masing kecamatan.
“Hal ini bertujuan untuk pemerataan fasilitas pendidikan,juga menekan adanya praktek dugaan jual beli bangku. Karena minimnya sarana gedung sekolah untuk jenjang SMA ini menyebabkan selain banyaknya siswa berprestasi yang tidak bisa bersekolah di sekolah milik pemerintah.
“Juga menjadi ajang bisnis jual beli bangku/kuota yang dilakukan oleh oknum Kepala Sekolah dan jajarannya”tandas Cak Dullah
Untuk KPNP akan mendorong bupati terpilih nanti supaya mengutamakan bidang pendidikan, dan kesehatan.
Disinggung soal kepada siapa dukungan politik KPNP akan diberikan,dengan tegas Cak Dullah menjawab bahwa KPNP hanya akan mendukung siapapun calon bupati yang bersedia menandatangani Pakta Integritas yang akan diajukan oleh KPNP.Dan pastinya dia harus punya integritas”tandas Moses Hendry SH,penasehat KPNP ikut menimpali.
Moses SH dalam sesi paparan Visi misi KPNP menyampaikan anggota KPNP sepakat dan berkomitmen untuk terus mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi warga Sidoarjo.
“Kami siap bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat Sidoarjo. Mari kita bangun Sidoarjo bersama-sama dengan pemimpin yang berintegritas,” Ujar Moses yang disambut yel-yel dari para kader pendukungnya.(Dillah)

Berita Terkait

Top