Ketua Kormi Jatim ‘Didapuk’ Jadi Presiden Lion Club


Cak Hud dan Gubernur Distrik 307 B2 DG FX Teguh Kinarto beserta jajaran managemen Lion Club’ dan semua undangan yang hadir berkesempatan berfoto bersama usai menyatakan komitmen kerja sama dalam aktivitas serta kegiatan yang bersifat sosial kemasyarakatan.(Foto Dillah)

DIMENSINEWS.COM SIDOARJO; Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Jawa Timur kembali melakukan terobosan dengan menggandeng organisasi kemasyarakatan berskala besar dengan anggota ratusan,bahkan jutaan.
Tak tanggung-tanggung organisasi yang digandeng yakni “Lion Club” . Organisasi berskala internasional dengan jaringan anggota jutaan yang tersebar di seluruh dunia ini Jum’at (22/12) tadi secara resmi melakukan kerjasama untuk bersama-sama saling menguatkan dalam.melakukan aktivitas sosial dan misi kemanusiaan.
Adapun prosesi kerja sama dua organisasi besar namun berbeda latar ini dilakukan di Hall utama Hotel Sofia Jln Raya Juanda.
Acara kerja sama ini selain dihadiri langsung oleh Ketua Kormi Jawa Timur,Hudiyono,juga dihadiri secara langsung oleh Gubernur “Lion Club” Distrik 307 B2 Indonesia,DG FX Teguh Kinarto.
Taipan property Surabaya itu datang berombongan dengan tim managemen Lion Club Surabaya.
“Terima Kasih kepada Bapak Teguh Kinarto yang memberikan kepercayaan kepada kami bersama jajaran KORMI Jawa Timur untuk bisa bersinergi dan kolaborasi bersama Lions Club Indonesia. KORMI sudah terbentuk di seluruh provinsi di Indonesia, sehingga ke depan semoga bisa lebih diperkuat,” ucap Hudiyono dalam kesempatan memberikan sambutan ringkas.
Cak Hud,panggilan akrab pria asli Sidoarjo yang saat ini juga ikut dalam kontes Pileg (Pemilihan Legislatif) DPRD Jatim Dapil 2 (Sidoarjo) via Partai Demokrat ini menjelaskan, kegiatan KORMI dan Lions Club hampir sama yakni berbasis sosial. KORMI juga secara regulasi telah diperkuat dengan masuk di dalam UU No 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan dan masuk dalam program DBON (Desain Besar Olahraga Nasional).
Sebagaimana informasi yang sudah banyak teraebar, Lions Club telah terbentuk di Indonesia pada tahun 1969. Lions Club menjadi organisasi atau kumpulan dari orang-orang yang ingin berbuat sesuatu untuk Kemanusiaan, tanpa mengharapkan imbalan, tanpa membedakan agama, tanpa membedakan bangsa dan tanpa membedakan derajat. Tujuan Lions Club lebih pada kegiatan kemanusiaan dan pengabdian dengan tetap mengedepankan kepentingan atau keamanan bangsa tanpa mengharapkan keuntungan apapun dari bakti yang diberikan.
Sedangkan KORMI, lanjut Cak Hud, menjadi organisasi olahraga masyarakat di Indonesia yang juga mengedepankan kegiatan sosial dalam membangun kesehatan dan kebugaran masyarakat. Dengan slogan atau salam, sehat bugar gembira luar biasa, KORMI terus berupaya memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat menuju Indonesia Bugar 2045.
Baik Lions Club dan KORMI memliki visi dan misi yang sama yakni mengedepankan pengabdian pada bangsa dan negara. Inisiasi dan kolaborasi Lions Club dengan KORMI kedepan harus lebih baik agar tercipta harmonisasi dalam orkestrasi berupa inovasi yang memberikan manfaat dan keberkahan bagi seluruh masyarakat, bangsa dan negara.
Dalam kegiatan tersebut, Gubernur Distrik 307 B2 Indonesia Lions Club Internasional, FX Teguh Kinarto melamar langsung Ketua KORMI Jatim menjadi Presiden Lions Club KORMI. “Bangga bisa bertemu dan kolaborasi bersama KORMI, khususnya dengan Pak Hudiyono. Setiap ketemu ada getaran yang positif sehingga saya melamar Pak Hudiyono menjadi Presiden Club,” kata Teguh.
Selain Hudiyono, Teguh Kinarto juga melamar pemilik Wingko Babat Lamongan generasi kelima, Alex Herlambang sebagai Wakil Presiden Club. Diajak pula 10 perwakilan dari KORMI dan tak ketinggalan,puluhan jurnalis yang ikutan berkesempatan hadir juga tak luput menjadi bagian jadi anggota Lions Club.
Teguh menilai KORMI dengan salam, sehat bugar gembira luar biasa memberikan semangat untuk bisa sukses dan sehat bersama. “Kalau sukses tapi tidak sehat juga sia-sia. Namun sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat untuk manusia yang lain. KORMI yang diberikan kesehatan lahir semoga bisa diisi kegiatan sosial. Bisa dengan berbagi makanan atau periksa kesehatan gratis,” pungkas Teguh.(Dillah)

Berita Terkait

Top